Cipayung Plus Sumenep Suarakan Keadilan untuk Affan, IMM Soroti Pola Represif Polisi

Senin, 1 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Sumenep – Aksi solidaritas yang digelar oleh aliansi Cipayung Plus Sumenep, yang terdiri dari IMM, PMII, HMI, dan GMNI, dan BEMSU berlangsung dengan penuh semangat dan kecaman terhadap berbagai tindakan represif aparat kepolisian. Aksi ini digelar sebagai bentuk solidaritas atas meninggalnya Affan Kurniawan, korban dugaan kekerasan aparat pada 28 Agustus lalu.

Dalam orasinya, Ketua Umum Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Sumenep, Ridho, menyampaikan kritik tajam terhadap kinerja kepolisian yang dinilai terus menunjukkan pola represif terhadap rakyat. Wafatnya Sdr. Affan Kurniawan, merupakan bukti bahwa kekerasan oleh aparat masih menjadi persoalan serius.

“Sampai hari ini, tidak ada jaminan bahwa aparat tidak lagi melakukan kekerasan terhadap rakyat. Rekan kita Affan yang menjadi korban. ini menunjukkan bahwa kekuasaan seringkali dibungkam dengan senjata, bukan dengan hukum,” ujar Ridho di hadapan massa aksi.

Dalam momen tersebut, Ridho juga menyampaikan tuntutan tegas kepada Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo agar bertanggung jawab atas berulangnya tindakan kekerasan oleh aparat di berbagai daerah.

“Jika Kapolri masih memiliki sedikit saja rasa malu, maka mundur adalah pilihan terhormat. Karena keadilan tidak bisa ditegakkan oleh tangan yang berlumur darah rakyat,” tegasnya.

Aksi tersebut diakhiri dengan pembacaan tuntutan bersama oleh perwakilan masing-masing organisasi Cipayung Plus. Mereka mendesak penuntasan kasus kekerasan terhadap Affan Kurniawan, evaluasi menyeluruh terhadap aparat keamanan, serta reformasi institusi kepolisian agar lebih humanis dan berpihak pada rakyat. (Jk/red)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Survei Seismik 3D KEI di Kangean Gunakan Teknologi Ramah Lingkungan, Bukan Pengeboran
Survei Seismik Kangean Demi Ketahanan Energi Nasional, Bukan Ancaman Lingkungan
Program Makan Bergizi Dimulai di Arjasa
Malam Jumat Manis di Pasar Anom, Toko Jamu Harapan 2 Murni Jadi Magnet Pembeli
Bukan Sekadar Bantuan Fisik, Warga Sapudi Butuh Pemulihan Mental- Aktivis Desak Pemerintah Turunkan Psikolog
Deklarasi Rumah Kebangsaan Sumenep: Pemuda Satukan Tekad dalam Semangat Sumpah Pemuda
Pemkab Sumenep Perkuat Ketahanan Pangan, 655 Kelompok Tani Terima Bantuan Bibit Jagung Unggul RK457
Sentuhan Budaya di Panggung Rihlah Dakwah: Puisi Kiai Dawam untuk Anies Baswedan

Berita Terkait

Selasa, 4 November 2025 - 09:47 WIB

Survei Seismik 3D KEI di Kangean Gunakan Teknologi Ramah Lingkungan, Bukan Pengeboran

Selasa, 4 November 2025 - 09:22 WIB

Survei Seismik Kangean Demi Ketahanan Energi Nasional, Bukan Ancaman Lingkungan

Minggu, 2 November 2025 - 01:59 WIB

Program Makan Bergizi Dimulai di Arjasa

Kamis, 30 Oktober 2025 - 11:38 WIB

Malam Jumat Manis di Pasar Anom, Toko Jamu Harapan 2 Murni Jadi Magnet Pembeli

Rabu, 29 Oktober 2025 - 20:13 WIB

Bukan Sekadar Bantuan Fisik, Warga Sapudi Butuh Pemulihan Mental- Aktivis Desak Pemerintah Turunkan Psikolog

Berita Terbaru

Nasional

PKB Buka Suara Kasus Korupsi Gubernur Riau

Kamis, 6 Nov 2025 - 01:17 WIB

Hukrim

Kejati Jatim Tetapkan Tersangka Baru Kasus BSPS Sumenep

Kamis, 6 Nov 2025 - 01:13 WIB