SUMENEP – Bentuk kepedulian terhadap sesama kembali ditunjukkan oleh warga Madura di perantauan. Kerukunan Keluarga Madura (KKM) Kabupaten Mimika, Papua Tengah, menyalurkan bantuan kemanusiaan sebesar Rp25 juta bagi korban gempa di Pulau Sapudi, Kabupaten Sumenep.
Bantuan tersebut diserahkan melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sumenep, sebagai wujud solidaritas dan kepedulian sosial terhadap warga terdampak bencana alam.
Koordinator KKM Papua Tengah, Nor Irfan, mengatakan bahwa penyaluran bantuan ini merupakan bentuk nyata rasa cinta dan tanggung jawab moral warga Madura di perantauan terhadap tanah kelahirannya.
“Kami mungkin jauh secara jarak, tapi hati kami tetap terpaut dengan Madura, khususnya Sumenep. Semoga bantuan ini dapat sedikit meringankan beban saudara-saudara kita di Pulau Sapudi,” ujar Nor Irfan, Sabtu (18/10/2025).
Sementara itu, Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih yang mendalam atas kepedulian warga Madura di Papua Tengah tersebut.
“Kami atas nama Pemerintah Kabupaten Sumenep mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada KKM Mimika Papua Tengah. Kepedulian ini menjadi bukti bahwa rasa persaudaraan orang Madura begitu kuat, di manapun berada,” tutur Bupati.
Ketua Baznas Sumenep, Akhmad Rahman, juga menyampaikan apresiasinya atas kepercayaan yang diberikan kepada Baznas sebagai lembaga penyalur bantuan.
“Baznas Sumenep menyalurkan amanah ini kepada masyarakat terdampak dengan baik. Kami sangat berterima kasih kepada KKM Papua Tengah atas kepercayaannya,” ungkapnya.
Rahman menambahkan bahwa kolaborasi dan sinergi dari berbagai pihak menjadi kunci dalam mempercepat proses rehabilitasi rumah dan pemulihan kehidupan masyarakat terdampak gempa di Pulau Sapudi.
Aksi solidaritas ini menjadi bukti bahwa semangat orang Madura tak akan melupakan asalnya walaupun tetap hidup di mana pun mereka berada
Penulis : Redaksi