Bukittinggi, — Rumah Sakit Achmad Mochtar sebelumnya berstatus sebagai rumah sakit tipe B satelit pendidikan sejak tahun 2019. Berdasarkan perizinan berusaha berbasis Risiko nomor: 20042200210390003, Rumah Sakit Umum ini, ditetapkan menjadi Rumah sakit kelas A semenjak tanggal 19 Juni 2025.
Kenaikan status tersebut ditetapkan oleh Menteri Kesehatan (Menkes) setelah RSAM dinilai memenuhi seluruh persyaratan administratif dan teknis, mulai dari kelengkapan infrastruktur hingga kualitas pelayanan medis.
Kenaikan status menjadi klas A ini, menjadikan RSAM sebagai Rumah Sakit milik Pemerintah Provinsi Sumatera Barat pertama yang menyandang status tipe A, klasifikasi tertinggi dalam sistem Rumah Sakit di Indonesia.
Sebagai direktur RSAM, drg. Busril. MPH, menunjukkan komitment yang kuat untuk membawa RSAM menjadi pusat layanan kesehatan yang profesional, humanis dan berorientasi kepada mutu layanan.
Dengan latar belakang kepemimpinan yang visioner, drg Busril punya tekat untuk meningkatkan kualitas pelayanan. Fokus pada pelayanan yang cepat, tepat, dan ramah kepada pasien menjadi prioritas utama. Seluruh tenaga kesehatan RSAM diarahkan untuk menerapkan pelayanan prima dan empati kepada pasien, ungkapnya. (21/6/25).
Selanjutnya Direktur RSAM ini menyatakan terkait transformasi manajemen rumah sakit. drg. Busril MPH bertekad membangun sistem manajemen yang transparan, efisien demi tercapainya kinerja rumah sakit yang optimal.
“Dengan status klas A di pacu Penguatan SDM, alat kesehatan, sarana prasarana dan standarisasi ruangan yang memenuhi standar KRIS,” bebernya.
Terkait digitalisasi layanan, Busril menyatakan “Salah satu langkah nyata dengan mempercepat transformasi digital dalam sistem pelayan, termasuk pelayanan online, rekam medik elektronik dan pemanfaatan teknologi digital dan pengembangan RSAM TV.”
Dengan tekat kuat dibantu tim manajemen yang handal, Busril ingin RSAM menjadi pusat rujukan yang terpercaya dan menjadi kebanggaan masyarakat Provinsi Sumbar.
