Pelantikan PKDI Sumenep: Bupati Fauzi Ajak Kades Lebih Progresif, Kompak, dan Visioner

Rabu, 23 Juli 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP – Pemerintah Kabupaten Sumenep menegaskan pentingnya peran Persaudaraan Kepala Desa Indonesia (PKDI) sebagai mitra strategis dalam mewujudkan pembangunan desa yang inklusif, partisipatif, dan berkelanjutan.

Hal tersebut disampaikan Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, saat menghadiri Pelantikan Pengurus DPC PKDI Kabupaten Sumenep masa bakti 2025–2029 di Pendopo Agung Keraton Sumenep, Rabu (23/07/2025).

“PKDI harus menjadi ruang penguatan solidaritas antar kepala desa, sekaligus menjadi motor penggerak tata kelola pemerintahan desa yang transparan dan akuntabel,” tegas Bupati Fauzi.

Suami mbak Nia ini menilai, PKDI memiliki peran penting sebagai jembatan komunikasi antara pemerintah daerah dan desa, sekaligus menjadi wadah untuk menyatukan visi, semangat, dan langkah kepala desa dalam mempercepat pembangunan yang dimulai dari akar rumput.

“Desa-desa di Sumenep punya potensi besar. PKDI harus mampu mengonsolidasikan kekuatan desa, mengolah potensi, dan menyuarakan aspirasi secara terarah dari desa, oleh desa, dan untuk rakyat desa,” tegas Bupati Fauzi.

Melalui PKDI, lanjut Bupati, diharapkan lahir berbagai gagasan konstruktif dan inovatif untuk membangun desa yang mandiri, adil, dan berorientasi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Dalam kepengurusan yang baru, Abdul Hayat (Kades Pinggir Papas) resmi menjabat sebagai Ketua DPC PKDI Sumenep, didampingi Zulfikar Ali Mustakim (Kades Pabian) sebagai Sekretaris, dan Untung Wahyudi Yono (Kades Kerta Timur) sebagai Bendahara.

Dalam sambutannya, Abdul Hayat menegaskan komitmennya untuk menjadikan PKDI sebagai organisasi yang solid, inklusif, dan fokus pada kepentingan desa serta masyarakat.

“Kami siap memperkuat peran PKDI sebagai jembatan strategis antara kepala desa dan pemerintah. PKDI bukan hanya struktur, tapi harus aktif menyuarakan aspirasi desa dan melahirkan kebijakan pembangunan yang berpihak kepada rakyat,” ujarnya.

Kehadiran PKDI diharapkan mampu menjadi penggerak kolaborasi dan penyatuan kekuatan seluruh kepala desa di Kabupaten Sumenep untuk mewujudkan desa yang maju, mandiri, dan sejahtera.

Facebook Comments Box

Penulis : Andriansyah

Berita Terkait

Prabowo Reshuffle 5 Menteri Kabinet Merah Putih, Lantik 1 Menteri Baru
Lukman Hakim: “Bangkalan Harus Tetap Sejuk di Tengah Panasnya Situasi Nasional
Sumenep Jadi Pusat Jagat Seni Jawa Timur, MCF 2025 Akan Sajikan Pesta Budaya Tanpa Tanding
Pasukan Kebersihan Sumenep: Mujahid Lingkungan yang Layak Berdiri di Panggung Penghargaan
Harga Mengejutkan, Stand PR Bahagia Disesaki Pengunjung MCF 2025 di Sumenep, One Point Rp16 Ribu, Tamer Rp7 Ribu
MCF 2025 di Sumenep, PT Empat Sekawan Mulia Jadi Magnet, Rokok Exodus, Djava dan Ocha Menyala di Tengah Ribuan Pengunjung
Bupati Sumenep : Festival Sepeda Hias Jadi Simbol Cinta Tanah Air
Prestasi Gemilang Dari Sumenep untuk Dunia, Dr. Ir. Arif Firmanto Raih Gelar ASEAN Engineer

Berita Terkait

Senin, 8 September 2025 - 09:56 WIB

Prabowo Reshuffle 5 Menteri Kabinet Merah Putih, Lantik 1 Menteri Baru

Minggu, 31 Agustus 2025 - 08:20 WIB

Lukman Hakim: “Bangkalan Harus Tetap Sejuk di Tengah Panasnya Situasi Nasional

Sabtu, 30 Agustus 2025 - 05:50 WIB

Sumenep Jadi Pusat Jagat Seni Jawa Timur, MCF 2025 Akan Sajikan Pesta Budaya Tanpa Tanding

Sabtu, 30 Agustus 2025 - 03:59 WIB

Pasukan Kebersihan Sumenep: Mujahid Lingkungan yang Layak Berdiri di Panggung Penghargaan

Jumat, 29 Agustus 2025 - 07:40 WIB

Harga Mengejutkan, Stand PR Bahagia Disesaki Pengunjung MCF 2025 di Sumenep, One Point Rp16 Ribu, Tamer Rp7 Ribu

Berita Terbaru