Musda KNPI Sumenep Tak Kunjung Digelar, Ketua GMNI Berikan Kritik Pedas 

Sabtu, 5 Juli 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sumenep Pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, untuk memilih ketua baru yang tak kunjung digelar meski masa jabatan kepengurusan telah resmi berakhir terus memantik protes, Sabtu (5/7/2025).

Ketua Dewan Pimpinan Cabang Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (DPC GMNI) Sumenep, Roni Ardiyanto, juga angkat bicara menyampaikan kritik terhadap pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Sumenep yang dinilai bertentangan dengan hasil Rapimpurda sebelumnya.

Roni menilai keputusan dan mekanisme yang dijalankan dalam Musda tidak mencerminkan kesepakatan yang telah disepakati dalam forum Rapimpurda.

Roni menegaskan bahwa pelaksanaan Musda seharusnya menjadi manifestasi dari nilai demokrasi, transparansi, dan representasi pemuda secara kolektif.

“Kami melihat ada inkonsistensi antara hasil Rapimpurda dan pelaksanaan musda. Hal ini berpotensi menciderai proses demokrasi yang telah diperjuangkan bersama oleh elemen kepemudaan Sumenep,” tegas Roni.

“Dapat kita ketahui bahwa hasil Rapimpurda menghasilkan bahwa pelaksaan Musda KNPI akan dilaksanakan pada tanggal 25 Mei 2025 dengan alasan Pemilu,” tegas Ketua DPC GMNI Sumenep.

Roni juga mengajak seluruh organisasi kepemudaan untuk tidak tinggal diam terhadap praktik-praktik yang berpotensi merusak integritas forum pemuda. Ia menekankan pentingnya menjunjung etika organisasi dan semangat kebersamaan dalam menentukan arah perjuangan pemuda di daerah.

“DPC GMNI Sumenep akan mengambil langkah-langkah strategis untuk mendorong evaluasi terhadap pelaksanaan Musda tersebut, sekaligus mengawal proses regenerasi kepemudaan agar tetap berada dalam koridor konstitusional dan semangat reformasi,” pungas Roni.

Facebook Comments Box

Penulis : Andriansyah

Berita Terkait

Pemkab Sumenep Hidupkan Nilai Tradisi, ASN dan Non-ASN Wajib Kenakan Baju Adat Keraton
Semarak Religius di Pendopo Agung Sumenep: Lintas Elemen Bersatu dalam Haul Akbar Raja-Raja Madura
Sang Legenda Bangkit! Mega Remmeng Raih Juara Terbaik di Festival Tong-Tong Sumenep 2025
Solidaritas Tanpa Batas, KKM Papua Tengah Ulurkan Bantuan Rp25 Juta untuk Sapudi Melalui Baznas
Sentuhan Kepedulian BAZNAS Sumenep, Rumah Pak Marni desa Duko Kini Berdiri Kokoh dan Layak Huni
Hamba Allah Amanahkan Santunan, Media Jurnalis Indonesia dan Detikzone Jadi Perantara Kebaikan
Tunjukkan Jati Diri, Sumenep Jadi Panggung Akbar Pesta Garam dan Budaya Leluhur
MEC 2025 Jadi Wadah Kreativitas dan Pelestarian Budaya Madura

Berita Terkait

Selasa, 28 Oktober 2025 - 06:16 WIB

Pemkab Sumenep Hidupkan Nilai Tradisi, ASN dan Non-ASN Wajib Kenakan Baju Adat Keraton

Senin, 27 Oktober 2025 - 14:03 WIB

Semarak Religius di Pendopo Agung Sumenep: Lintas Elemen Bersatu dalam Haul Akbar Raja-Raja Madura

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 10:54 WIB

Sang Legenda Bangkit! Mega Remmeng Raih Juara Terbaik di Festival Tong-Tong Sumenep 2025

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 07:27 WIB

Solidaritas Tanpa Batas, KKM Papua Tengah Ulurkan Bantuan Rp25 Juta untuk Sapudi Melalui Baznas

Kamis, 16 Oktober 2025 - 03:32 WIB

Sentuhan Kepedulian BAZNAS Sumenep, Rumah Pak Marni desa Duko Kini Berdiri Kokoh dan Layak Huni

Berita Terbaru